Mungkin Anda sudah familiar dengan agen asuransi – bisa jadi mereka adalah saudara, teman, atau kenalan. Beberapa dari Anda mungkin mendapatkan manfaat dari bantuan mereka, namun ada pula yang merasa kurang puas karena mendapatkan produk yang kurang tepat.
Menavigasi dunia asuransi tanpa bantuan bisa jadi menantang, itulah mengapa ada agen. Namun, ingatlah bahwa agen adalah perwakilan dari perusahaan asuransi dan tentunya memiliki kecenderungan untuk menawarkan produk dari perusahaan mereka.
Mungkin tidak semua produk yang ditawarkan oleh agen sesuai dengan kebutuhan Anda.
Lalu, apa yang harus Anda pertimbangkan sebelum berinteraksi dengan agen asuransi? Berikut beberapa tips:
Pahami Peran dan Tanggung Jawab Agen
Selidik latar belakang dan pengalaman agen yang akan Anda temui. Hubungan Anda dengan agen asuransi idealnya adalah hubungan jangka panjang.
Seorang agen bukan hanya bertugas sebagai perwakilan penjualan, tetapi juga berfungsi sebagai perantara antara Anda dan perusahaan asuransi. Nantinya, mereka juga yang akan membantu Anda dalam proses klaim.
Dengan panduan seorang agen, Anda diharapkan dapat memperoleh produk asuransi yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan Anda. Jadi, jangan ragu untuk mengajukan pertanyaan dan mendalami detail produk asuransi yang ditawarkan.
Bagikan Informasi Keuangan Anda dengan Bijak
Jadilah transparan mengenai kondisi keuangan Anda saat berdiskusi dengan agen. Mintalah saran produk yang memiliki premi sesuai dengan kapasitas finansial Anda namun tetap memberikan perlindungan yang optimal.
Anda perlu memahami bahwa tak ada formula pasti atau kalkulasi sempurna mengenai jumlah premi berdasarkan penghasilan Anda. Namun, demi menjaga stabilitas keuangan, sebaiknya alokasikan hingga 15% dari pendapatan bulanan Anda untuk premi asuransi.
Selalu Jujur Tentang Kondisi Kesehatan Anda
Dalam industri asuransi, ada istilah underwriting, yang merujuk pada proses evaluasi dan klasifikasi risiko seorang tertanggung dan keputusan terkait penerimaannya.
Penting bagi Anda untuk selalu terbuka dan jujur mengenai riwayat medis Anda saat berkomunikasi dengan agen asuransi. Menyembunyikan informasi bisa menghambat proses klaim Anda di kemudian hari.
Jadilah Konsumen yang Teliti
Ketika agen asuransi menawarkan produknya, sebaiknya Anda mempertanyakan detailnya. Mintalah klarifikasi lengkap mengenai cakupan manfaat, durasi perlindungan, dan detail lainnya.
Pastikan Anda mendapatkan informasi yang komprehensif tentang produk yang Anda minati, dari manfaat hingga prosedur klaim.
Bila Anda memilih asuransi unit link, Anda berhak mendapatkan informasi detil mengenai alokasi investasi dalam produk asuransi tersebut.
Jangan Ragu untuk Menyatakan Ketidaksepakatan
Beberapa orang mungkin merasa terjebak menerima penawaran asuransi karena merasa berutang budi kepada agennya, atau bahkan membeli asuransi demi membantu agen mencapai target.
Situasi seperti ini sering terjadi apabila ada hubungan pribadi antara agen dan calon nasabah.
Ingatlah, keputusan membeli asuransi harus didasarkan pada kebutuhan Anda, bukan rasa kewajiban. Setelah semua, asuransi adalah komitmen keuangan jangka panjang yang Anda tanggung.