Temukan Berbagai Jenis Tambal Gigi yang Dapat Dipilih

Avatar photo

S. Ikrar

Temukan Berbagai Jenis Tambal Gigi yang Dapat Dipilih

Temukan berbagai jenis tambal gigi yang dapat dipilih, mulai dari tambalan resin komposit hingga porselen, dan cari tahu kelebihan serta kekurangannya.

Ketika kita mengalami kerusakan gigi akibat kavitas atau gigi berlubang, salah satu solusi yang paling umum adalah dengan menambalnya.

Proses ini bukan hanya untuk mengembalikan fungsi gigi, tetapi juga menjaga penampilan estetika gigi yang telah rusak.

Namun, ada berbagai jenis tambalan gigi yang tersedia dengan material dan harga yang berbeda. Setiap jenis tambal gigi memiliki karakteristik tersendiri, dan pemilihannya tergantung pada kebutuhan klinis dan preferensi estetika pasien.

Berikut adalah penjelasan lebih mendalam mengenai berbagai jenis Prosedur Tambal Gigi yang tersedia di pasaran, yang dapat membantu Anda memilih opsi terbaik sesuai dengan kondisi gigi Anda.

1. Tambalan Resin Komposit

Tambalan resin komposit adalah salah satu pilihan yang paling banyak digunakan dan disarankan oleh dokter gigi. Tambalan ini terbuat dari campuran resin dan serbuk kaca yang dimasukkan ke dalam rongga gigi ketika masih dalam bentuk lunak.

Setelah itu, bahan ini akan disinari menggunakan sinar khusus agar mengeras dan menyesuaikan bentuk gigi.

Salah satu alasan utama mengapa tambalan resin komposit begitu populer adalah kemiripannya dengan warna gigi alami.

Hal ini membuatnya ideal digunakan pada gigi depan yang sering terlihat. Meskipun demikian, tambalan ini tidak sekuat jenis tambalan lainnya dan hanya dapat bertahan sekitar 5 hingga 10 tahun.

Karena itu, tambalan komposit perlu diganti dalam jangka waktu tersebut untuk memastikan kualitas dan kekuatan gigi tetap optimal.

Namun, perlu dicatat bahwa tambalan resin komposit memiliki harga yang relatif lebih mahal dibandingkan dengan jenis tambalan lainnya.

Baca Juga:  Kenali 8 Manfaat Ikan Patin yang Baik untuk Kesehatan

Meski demikian, bagi mereka yang mengutamakan estetika dan penampilan gigi alami, tambalan ini merupakan pilihan yang tepat.

2. Bahan Tambal Gigi Perak (Amalgam)

Bahan Tambal Gigi Perak (Amalgam)
Foto: Pexels/cottonbro studio

Tambalan amalgam adalah bahan tambal gigi yang terbuat dari campuran perak, merkuri, timah, dan tembaga. Jenis tambalan ini dikenal karena kekuatannya yang luar biasa dan kemampuannya untuk bertahan lama, bahkan hingga 12 tahun.

Tambalan amalgam cukup efektif dalam mengatasi gigi berlubang yang besar dan sering digunakan untuk gigi belakang yang tidak terlihat jelas.

Kelebihan dari tambalan amalgam adalah harganya yang lebih terjangkau jika dibandingkan dengan tambalan komposit atau porselen. Selain itu, proses pemasangannya juga lebih mudah dan cepat, sehingga mengurangi risiko kontaminasi oleh darah atau air liur.

Namun, kekurangan dari tambalan amalgam adalah warnanya yang gelap, membuatnya tidak cocok untuk digunakan pada gigi depan yang lebih terlihat.

Selain itu, meskipun penggunaan merkuri dalam amalgam tetap kontroversial, sebagian besar penelitian menunjukkan bahwa penggunaan amalgam dalam praktik kedokteran gigi dianggap aman.

Di Indonesia, penggunaan amalgam telah dilarang sejak 2018 karena kandungan merkuri yang bisa membahayakan lingkungan.

3. Tambalan Emas

Seperti namanya, tambalan emas terbuat dari campuran emas dan logam lainnya seperti perak atau palladium. Tambalan ini terkenal karena kekuatannya yang luar biasa dan ketahanannya terhadap korosi.

Emas juga merupakan bahan yang tidak reaktif, sehingga lebih aman digunakan di dalam mulut. Tidak hanya itu, tambalan emas dapat bertahan sangat lama, bahkan lebih dari 15 tahun.

Salah satu keuntungan utama tambalan emas adalah daya tahannya yang sangat baik, serta kemampuannya untuk mempertahankan bentuk dan ukuran meski setelah bertahun-tahun penggunaan.

Namun, tambalan emas memiliki harga yang cukup tinggi dan biasanya hanya tersedia di beberapa klinik gigi tertentu yang memiliki layanan spesialis.

Baca Juga:  10 Makanan yang Dapat Meningkatkan Kesehatan Jantung Anda

Tambalan emas juga tidak memiliki kesan alami seperti tambalan resin komposit atau porselen, sehingga lebih cocok untuk gigi belakang yang tidak terlalu terlihat.

4. Glass Ionomer Cement (GIC)

Tambalan glass ionomer cement (GIC) terbuat dari campuran bahan akrilik dan kaca, yang memiliki kelebihan dalam hal kemampuannya untuk melepaskan fluoride.

Kandungan fluoride ini dapat membantu mencegah pembentukan karies di gigi yang belum rusak. GIC juga memiliki kemampuan untuk menyesuaikan warnanya dengan gigi asli, membuatnya lebih estetis dibandingkan dengan amalgam.

Namun, GIC lebih lemah jika dibandingkan dengan jenis tambalan lainnya, dan ketahanannya biasanya hanya bertahan beberapa tahun.

Meskipun demikian, GIC sering kali digunakan untuk tambalan pada gigi anak-anak atau sebagai tambalan sementara. Untuk mereka yang mencari solusi sementara atau ingin melindungi gigi dari karies, tambalan ini bisa menjadi pilihan yang baik.

5. Tambalan Porselen (Keramik)

Tambalan Porselen (Keramik)
Foto: Andrea Piacquadio/Pexels

Tambalan porselen atau keramik adalah salah satu jenis tambalan yang menawarkan keindahan estetika terbaik.

Terbuat dari bahan keramik berkualitas tinggi, tambalan porselen dapat meniru warna dan tekstur gigi asli dengan sangat baik. Hal ini membuatnya sangat cocok untuk gigi depan yang lebih sering terlihat.

Selain estetika yang luar biasa, tambalan porselen juga sangat tahan lama dan lebih kuat dibandingkan dengan GIC. Namun, tambalan ini lebih rentan terhadap keretakan jika terpapar tekanan yang sangat besar.

Karena itu, tambalan porselen biasanya digunakan untuk gigi yang tidak terpapar banyak tekanan, seperti gigi depan.

Kekurangan utama dari tambalan porselen adalah harganya yang cukup mahal. Meskipun demikian, bagi mereka yang mengutamakan penampilan gigi yang alami dan tahan lama, tambalan porselen tetap menjadi pilihan yang sangat baik.

Baca Juga:  10 Cara Memilih Hair Tonic yang Tepat untuk Rambut Sehat dan Kuat

Setiap jenis tambalan gigi memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri, dan pemilihannya sangat bergantung pada kebutuhan klinis serta preferensi estetika pasien.

Tambalan resin komposit sangat ideal untuk mereka yang menginginkan hasil yang estetis, sementara tambalan amalgam lebih cocok untuk gigi belakang yang tidak terlihat.

Tambalan emas menawarkan kekuatan luar biasa, namun dengan harga yang lebih mahal, sementara tambalan porselen memberikan penampilan terbaik dengan harga yang tinggi pula.

Sebelum memutuskan jenis Prosedur Behel Gigi yang akan digunakan, sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter gigi.

Dokter gigi akan membantu Anda menentukan jenis tambalan yang paling sesuai dengan kondisi gigi Anda, serta mempertimbangkan faktor estetika dan fungsionalitas untuk hasil yang optimal.

Dengan memahami berbagai jenis tambalan gigi yang ada, Anda dapat membuat keputusan yang tepat dan memastikan perawatan gigi yang terbaik.

Bagikan

Tags

Rekomendasi