Saat ini, banyak iklan asuransi kesehatan muncul di media sosial, televisi, dan media lainnya. Namun, tanpa pemahaman yang benar mengenai dua tipe asuransi kesehatan ini, Anda berpotensi salah memilih.
Dua tipe tersebut adalah “Hospital Benefit” dan “Hospital Cash Plan”. Kedua jenis asuransi ini dirancang untuk menanggung biaya kesehatan Anda saat berada di rumah sakit, tetapi dengan cara kerja yang berbeda. Yuk, kita pelajari lebih lanjut:
1. Hospital Benefit
Asuransi jenis ini biasanya disediakan oleh perusahaan kepada karyawan mereka. Tujuan utamanya adalah memberikan perlindungan biaya medis sesuai dengan ketentuan yang dicantumkan dalam polis. Ada beberapa kategori perlindungan yang disediakan, seperti biaya rawat jalan, rawat inap, biaya operasi, dokter, dan banyak lagi.
Ada batasan maksimal untuk setiap manfaat yang disediakan. Meskipun demikian, ada juga polis yang menawarkan perlindungan tanpa batas dengan syarat batas tahunan.
Klaim bisa diajukan dengan dua cara: cashless, di mana Anda cukup menunjukkan kartu asuransi saat melakukan pembayaran; atau reimburse, yaitu Anda membayar lebih dulu kemudian mengajukan klaim penggantian.
Jika klaim Anda melebihi batas yang ditentukan, selisihnya harus ditanggung sendiri.
2. Hospital Cash Plan
Asuransi ini memberikan kompensasi harian selama Anda dirawat di rumah sakit. Sebagai contoh, jika Anda dirawat selama lima hari dan memiliki asuransi jenis ini dengan manfaat Rp 1 juta per hari, maka Anda akan mendapatkan kompensasi total Rp 5 juta, tidak peduli berapa total biaya rumah sakit yang Anda keluarkan.
Yang menarik, Hospital Cash Plan dapat dikombinasikan dengan asuransi kesehatan lainnya. Tujuannya adalah untuk menggantikan pendapatan yang hilang saat Anda sakit dan tidak bisa bekerja, serta membantu biaya perawatan jika asuransi kesehatan lainnya telah mencapai batas maksimal.
3. Gabungan Dari Kedua Asuransi
Pertimbangan untuk mengkombinasikan “Hospital Benefit” dan “Hospital Cash Plan” mungkin menjadi pilihan yang bijak. Kedua jenis asuransi ini, jika digabungkan, bisa memberi tingkat perlindungan yang lebih lengkap.
“Hospital Benefit” akan menanggung biaya medis sesuai detail polis, memastikan kebutuhan medis pokok Anda terlindungi. Sedangkan “Hospital Cash Plan” memberikan kompensasi harian, yang bisa membantu menutupi biaya-biaya tambahan saat rawat inap, seperti transportasi, makanan, hingga potensi hilangnya pendapatan saat Anda sakit.
4. Evaluasi Kebutuhan dan Kapasitas Finansial Anda
Dalam menentukan asuransi kesehatan, Anda harus memikirkan kebutuhan dan kemampuan finansial Anda. Bila Anda memiliki kecenderungan membutuhkan perawatan kesehatan atau memiliki riwayat medis tertentu, “Hospital Benefit” mungkin lebih cocok. Namun, untuk perlindungan ekstra atas biaya-biaya tak terduga, pertimbangkan “Hospital Cash Plan” sebagai tambahan.
5. Diskusikan dengan Pakar
Keputusan memilih asuransi seharusnya tidak dilakukan secara tergesa-gesa. Diskusi dengan pakar asuransi atau konsultan keuangan dapat memberi Anda perspektif yang lebih mendalam dan membantu Anda menavigasi berbagai pilihan yang ada. Mereka bisa memberikan saran berdasarkan profil risiko, kebutuhan, dan anggaran Anda.
Penutup
Proses memilih asuransi kesehatan memang memerlukan pertimbangan mendalam. Mengenali perbedaan “Hospital Benefit” dan “Hospital Cash Plan” serta bagaimana keduanya bisa mendukung kebutuhan Anda adalah langkah pertama yang krusial.
Dengan bantuan informasi yang akurat dan saran dari pakar, Anda bisa mengambil keputusan yang tepat untuk melindungi kesejahteraan kesehatan Anda dan keluarga Anda.